BANYUWANGI - Usai mengikuti Apel Operasi
Ketupat 2012 pada Jumat (10/8), Kapolres Banyuwangi AKBP Nanang Masbudi
memberikan keterang seputar titik-titik rawan keamanan selama arus mudik.
Menurut Kapolres titik rawan keamanan antara lain jalur menuju Situbondo
diwilayah Wongsorejo serta daerah Kalibaru menuju Jember.
Kedua titik tersebut menurut AKBP Nanang
berpotensi untuk terjadinya kecelakaan lalu lintas maupun tindak kejahatan. Untuk
mengatasi hal tersebut dilokasi tersebut dibangun pos-pos keamananSelain
membangun pos keamanan, lanjut Kapolres pihaknya juga menempatkan Sniper
(penembak jitu)Wongsorejo dan Gunung Kumitir untuk mengantisipasi munculnya
bajing loncat. “Kalau ada pelaku tindak pidana yang nekat, petugas kami tidak
segan untuk menembak,” tegas
Kapolres.
Kapolres.
Selain itu, kapolres Nanang juga menyebutkan
adanya pemasangan 8 CCTV untuk memantau keamanan dibeberapa lokasi. “Empat CCTV
kami tempatkan dipelabuhan dan empat lainnya tersebar didaerah rawan kecelakaan
lalu lintas,” terang Kapolres. Untuk membantu pengamanan selama masa Lebaran,
menurut AKBP Nanang Polda mengirimkan bantuan personel sebagai backup yang
terdiri atas satu pleton Brimob, satu pleton Sabhara Polda serta Unit Jihandak.
“Kami juga dibantu unit K9 (anjing polisi-red) yang mampu mengidentifikasi
narkoba dan bahan peledak yang ditempatkan di Pelabuhan Ketapang,” jelas
kapolres.
Untuk para pemudik yang dating dari arah pulau
dewata di berikan fasilitas tempat peristirahatan di beberapa titik antara lain
daerah watu dodol dan sekitarnya.(Ary/Margito)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar