RUNGKUT TENGAH III NO. 35 A / TELP : 081999975040 - 085237770073

Minggu, 21 Oktober 2012

Pemkab Serahkan Bantuan Rp 968 Juta Kepada Pelaku Kesenian




Banyuwangi - Target Investigasi
BANYUWANGI –Ratusan pelaku kesenian, seniman se Kabupaten Banyuwangi, Senin (15/10) dikumpulkan di Aula Minakjinggo. Kehadiran mereka  untuk menerima bantuan alat kesenian dari Bupati Abdullah Azwar Anas.  Tidak tanggung-tanggung jumlah anggaran yang diberikan kepada pelaku seni ini, Rp 968 juta. 

Bantuan itu diberikan langsung dalam bentuk uang kepada 74 sanggar seni, juga para seniman berdedikasi dan untuk kegiatan upacara adat. Bantuan dari pemerintah ini bervariasi jumlahnya  untuk tiap-tiap sanggar tergantung proposal yang diajukan.  Seperti misalnya, bantuan kesenian Hadrah, ada yang
mendapat Rp 5 juta – 10 juta. Juga  upacara adat seblang Desa Olehsari, mendapat Rp 25 juta. Selain itu,  ada kelompok seni Karawitan yang mendapat bantuan Rp 50 juta. Sementara untuk Dewan Kesenian Banyuwangi (DKB) mendapat bantuan Rp 100 juta. Sebelumnya, di Tahun 2011 pemkab juga telah memberi bantuan kepada pelaku seni di Banyuwangi, Rp 700 juta untuk 35 sanggar. 
Kepada ratusan seniman ini, Bupati Anas mengatakan penyerahan dana hibah alat kesenian ini merupakan komitmen pemkab yang terus menerus terhadap pelaku kesenian. “Harapan saya dengan diberikannya bantuan ini kwalitas seni di Banyuwangi bisa ditingkatkan sehingga bisa tampil dan mengisi di pentas seni-seni budaya,” ujar Bupati.
Harapan Bupati yang lain, pentas-pentas seni ke depan tidak tersentral di kota saja, tetapi bisa berkembang ke seluruh wilayah di Banyuwangi. Khususnya di tingkat kecamatan, sehingga masyarakat bisa terus menikmati kesenian lokal.  Mengapa Bupati peduli kepada kesenian? Karena menurut Bupati Anas kekuatan kebudayaan lokal menjadi penguat pariwisata Banyuwangi.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Suprayogi, menambahkan jumlah sanggar yang ada di Banyuwangi saat ini ada 230 sanggar. Bantuan yang diberikan pemerintah dari tahun ke tahun terus meningkat, misalnya tahun 2011 masih 35 sanggar yang diberi, tahun 2012 ini telah naik menjadi 75 sanggar. (ary)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar